Paha Utuh ayam
Rp43,000
paha utuh ayam
Belanja aman garansi uang kembali
- Pesanan sebelum jam 2 siang akan diproses dihari yang sama
- Garansi uang kembali
- Bisa COD - Bayar setelah barang sampai
- Gratis Ongkos Kirim seluruh indonesia
- Ada Harga Kusus Dristibutor
Description
Reviews (0)
Description
SKU | PHA-B4 |
---|---|
Category | Best Seler |
Paha Utuh Ayam (Whole Chicken Thighs): Panduan Lengkap
Apa Itu Paha Ayam Utuh?
Paha ayam utuh adalah bagian kaki atas ayam yang mencakup daging, kulit, dan tulang. Dibandingkan dengan dada ayam, paha lebih berlemak, juicy, dan kaya rasa, sehingga cocok untuk berbagai metode masak.
Cara Mengolah Paha Ayam Utuh
- Dipanggang (Grilled/Baked)
- Marinasi: Campur dengan bumbu seperti kecap, bawang putih, jahe, kecap asin, atau rempah (kunyit, ketumbar).
- Panggang: Oven 180°C selama 25-35 menit atau hingga kulit kecokelatan dan matang sempurna.
- Contoh Hidangan: Ayam bakar kecap, ayam rica-rica.
- Digoreng
- Lapisi tepung: Tepung terigu/tepung bumbu untuk tekstur renyah.
- Goreng: Dalam minyak panas hingga keemasan (8-10 menit).
- Ditumis atau Dibumbu
- Masak dengan bumbu kental seperti santan (opor, kari) atau saus pedas manis.
- Slow-Cooked/Rebus
- Ideal untuk sup, semur, atau kaldu karena tulangnya memperkaya rasa.
Tips Bumbu & Penyajian
- Bumbu Klasik Indonesia: Kunyit, lengkuas, serai, daun jeruk, cabai.
- Sajikan Dengan: Nasi putih, lalapan, sambal, atau sayuran tumis.
- Variasi Global: BBQ sauce, madu mustard, atau rempah Mediterranean (rosemary, thyme).
Keunggulan Paha Ayam Utuh
- Lebih Lembut: Kandungan lemak lebih tinggi menjaga kelembapan daging.
- Ekonomis: Biasanya lebih murah daripada dada ayam.
- Serbaguna: Cocok untuk hidangan tradisional maupun modern.
Contoh Resep Simpel: Ayam Bumbu Kuning
- Haluskan bawang merah, bawang putih, kunyit, jahe, kemiri.
- Tumis bumbu dengan daun salam dan serai hingga harum.
- Masukkan paha ayam, tambahkan santan dan garam. Masak hingga matang.
- Sajikan dengan nasi hangat dan sambal.
Perhatian: Pastikan ayam matang sempurna (suhu internal 75°C) untuk menghindari risiko bakteri
Berikut adalah beberapa tips untuk memilih paha ayam utuh yang berkualitas baik
1. Periksa Warna Daging
- Pilih paha ayam yang memiliki warna merah muda segar.
- Hindari yang berwarna keabu-abuan atau pucat karena bisa menandakan daging sudah tidak segar.
2. Tekstur Daging
- Tekan perlahan daging dengan jari. Jika kembali ke bentuk semula dengan cepat, berarti masih segar.
- Jangan pilih yang terasa lembek atau berlendir.
3. Bau Daging
- Ayam segar memiliki aroma khas yang tidak menyengat.
- Hindari paha ayam yang berbau amis tajam atau asam.
4. Cek Kulitnya
- Kulit ayam yang baik berwarna putih kekuningan dan tidak terlalu kering.
- Jangan pilih yang memiliki bercak kebiruan atau kehitaman.
5. Perhatikan Kelembapan
- Paha ayam yang bagus tidak terlalu basah atau berlendir.
- Jika terlalu kering, bisa jadi sudah lama disimpan.
6. Pilih yang Tidak Terlalu Banyak Lemak
- Beberapa lemak wajar, tetapi jika terlalu banyak bisa membuat masakan lebih berminyak.
7. Pastikan dari Sumber Terpercaya
- Jika membeli di pasar atau supermarket, pilih yang berasal dari distributor terpercaya.
- Jika memungkinkan, pilih ayam organik atau yang bebas antibiotik untuk kualitas lebih baik.
Dengan mengikuti tips di atas, Anda bisa mendapatkan paha ayam utuh yang segar dan berkualitas untuk berbagai jenis masakan
Contoh gambar di bawah
Paha Utuh ayam

Berikut adalah ciri-ciri paha ayam utuh yang jelek dan sebaiknya dihindari:
1. Warna Daging Kusam atau Pucat
- Daging ayam yang tidak segar cenderung berwarna keabu-abuan atau pucat.
- Hindari juga yang memiliki bintik-bintik hitam atau kebiruan karena bisa menandakan pembusukan.
2. Tekstur Lembek dan Berlendir
- Paha ayam yang jelek terasa lembek saat ditekan dan tidak kembali ke bentuk semula.
- Jika terasa berlendir, itu tanda daging mulai membusuk.
3. Aroma Tidak Sedap
- Paha ayam segar memiliki bau khas yang tidak menyengat.
- Jika berbau asam, busuk, atau terlalu amis, sebaiknya jangan dibeli.
4. Kulit Kering atau Berubah Warna
- Kulit ayam yang terlalu kering menandakan sudah lama disimpan.
- Jika terdapat bercak kehijauan atau kehitaman, bisa jadi sudah berjamur atau terkontaminasi bakteri.
5. Terlalu Banyak Lemak Kuning
- Jika lemaknya berwarna kuning pekat dan terlalu banyak, biasanya berasal dari ayam tua atau tidak segar.
6. Bau Kimia atau Zat Aneh
- Jika paha ayam memiliki bau seperti bahan kimia atau pemutih, kemungkinan telah dicampur dengan zat berbahaya untuk menyamarkan kesegaran.
7. Daging Terasa Keras atau Kaku
- Daging yang sangat keras bisa berasal dari ayam yang sudah tidak segar atau pernah dibekukan dalam waktu lama.
Untuk menghindari mendapatkan paha ayam yang jelek, selalu beli dari penjual terpercaya dan periksa kondisi daging sebelum membeli. 🚫🍗
Reviews (0)
Leave a Reply
Recommended

Reviews
There are no reviews yet.